Strategi Self Quality Tanpa Merasa Tersaingi ala Emanuel Omedetho Jermias

Penulis

  • Abdul Rahman Universitas Negeri Makassar

DOI:

https://doi.org/10.59000/jim.v2i2.134

Kata Kunci:

Kualitas Diri, Motivasi, Percaya Diri

Abstrak

Kualitas diri acapkali kurang disadari sebagai salah satu faktor penentu dalam meraih kesuksesan. Ajaran agama menekankan bagi setiap umatnya untuk terus berbenah agar dapat meningkatkan kualitas diri sepanjang waktu. Demi meraih kesuksesan, terkadang seseorang mengedepankan persaingan, termasuk menempuh segala cara. Penelitian ini berusaha untuk mengelaborasi kehidupan pribadi dari seorang sosok yang dalam perjalanan hidupnya dapat meraih segala hal yang telah direncanakan secara matang tanpa perlu mengedepankan persaingan. Adapu metode yang digunakan ialah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Data dikumpulkan dengan cara mengamati dan melakukan dialog secara langsung (wawancara). Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk meningkatkan kualitas diri sebagai modal dasar dalam meraih kesuksesan atau mewujudkan harapan-harapan yang telah dirancang sedemikian rupa, maka Emanuel Omedetho Jermias memandang kehidupan sebagai sebuah perjalanan menuju destinasi yang harus dilalui dengan cara berkolaborasi dengan orang lain. Bagi dia, hidup bukanlah sebuah persaingan, karena tidak ada kesuksesan yang dapat diraih tanpa adanya kolaborasi. Kualitas diri dapat dicapai dengan menempatkan diri sebagai bukan saingan bagi siapa pun. Hidup hanya perlu diisi dengan percaya diri, motivasi, fokus pada diri sendiri, peningkatan kapasitas, dan memaksimalkan potensi diri.

Referensi

Anwar, M. F. (2019). Landasan Bimbingan dan Konseling Islam. Yogyakarta: Deepublish.

Arifianto, Y. A., Anjaya, C. E., & Joswanto, A. (2023). Kajian Teologis Atas Konsep Otoritas dalam Matius 25: 14-30 dan Refleksinya bagi Kepemimpinan Gereja Era Digital. CHARISTHEO: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 2(2), 167–180.

Azmi, F., Mesiono, M., & Rahman, A. (2020). Evaluation of The Process of Implementing Tahfidz Al-Qur’an Learning Programs in Integrated Islamic Basic Schools of Dod Deli Serdang. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 9(02), 279–296.

Batoebara, M. U. (2021). Inovasi dan Kolaborasi dalam Era Komunikasi Digital. Publik Reform, 8(1), 29–38.

Boiliu, N. I., & Nadeak, B. (2023). Memahami manusia sebagai makhluk paradoksal dalam praktik Pendidikan Agama Kristen. Te Deum (Jurnal Teologi Dan Pengembangan Pelayanan), 12(2), 313–

Clara, E., & Wardani, A. A. D. (2020). Sosiologi Keluarga. Jakarta: UNJ PRESS.

Din, G., & Ali, A. H. (2020). Naluri Kemasyarakatan Mengangkat Keunggulan Kepengarangan Muhammad Hj Salleh Terhadap Pembangunan Minda Bangsa Melayu. Rumpun Jurnal Persuratan Melayu, 8(1), 26–41.

Faiz, A., & Kurniawaty, I. (2022). Urgensi Pendidikan Nilai di Era Globalisasi. J. Basicedu, 6(3).

Fatwikiningsih, N. (2020). Teori Psikologi Kepribadian Manusia. Yogyakarta: Andi.

Gainau, M. B. (2019). Pengembangan Potensi Diri Anak dan Remaja. Yogyakarta: PT Kanisius.

Irawaty, S., & Prasastiningtyas, W. (2023). Peran Komunikasi Lintas Budaya dalam Fungsi Sosial dan Potensi Maslah yang Timbul (Studi Kasus pada Mahasiswa Universitas Sangga Buana dalam Pertukaran Pelajar). JIIP-Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 6(3), 1765–1777.

Maria, J. F. M., Asbari, M., Sari, D. S., & Sidik, A. (2023). Kolaborasi dan Orkestrasi: Instrumentasi Berkarya di Era Modern. Literaksi: Jurnal Manajemen Pendidikan, 1(02), 100–103.

Sihotang, K. (2020). Filsafat Manusia. Yogyakarta: Kanisius.

Supraja, M., & Al Akbar, N. (2021). Alfred Schutz: Pengarusutamaan Fenomenologi Dalam Tradisi Ilmu Sosial. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Yuono, Y. R. (2019). Melawan Etika Lingkungan Antroposentris Melalui Interpretasi Teologi Penciptaan Sebagai Landasan Bagi Pengelolaan-Pelestarian Lingkungan. Fidei: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika, 2(1), 186–206.

Unduhan

Diterbitkan

2023-10-24 — Diperbaharui pada 2024-08-22

Cara Mengutip

Rahman, A. (2024). Strategi Self Quality Tanpa Merasa Tersaingi ala Emanuel Omedetho Jermias . Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(2), 160–167. https://doi.org/10.59000/jim.v2i2.134